Minggu, 14 April 2013

Modal nekat, kami berkomunikasi dalam kesunyian, salam kenal!


Hari pertama IYA! Beraksi! Semua berangkat dari modal nekat. Bulan januari saya dan anggi ke SLB YAAT Klaten. Dan setelah beberapa proses, finally Sabtu 9 Maret 2013 kami semua memulai untuk belajar bersama :D
Bareng2 ke Klaten (kalo saya nelat karena harus survey) kemudian bergabung. Disana udah ada temen-temen DAC yang tema pertemuan kali ini semacam mini show bareng temen2 SLB dan temen2 DAC. Dikumpulin di halaman sekolah, kemudian teman2 DAC di depan menjelaskan dan menceritakan pengalamannya. Dan yang paling mengharukan, salah seorang dari siswa SLB tersebut ada yang menangis, katanya terharu mendengar cerita mereka semua. Sejujurnya dengan keterbatasan bahasa isyarat yang saya miliki, saya juga hamper menangis, beneran deh, mereka saling bercerita bagaimana menjadi bisu tuli dan dijauhi oleh orang-orang. Namun sekarang mereka bisa membuktikan bahwa mereka itu bisa.
Dalam salah satu show dari temen-temen DAC, mereka menampilkan yang semacam puisi isyarat gitu. Isinya mengenai “ingin menadi kupu-kupu.” Mereka mengisyaratkan dahulu mereka adalah ulat, yang jarang disukai orang, tapi kemudian mereka berkumpul dan berubah, mereka berusaha untuk menjadi bisa dan sama dengan mereka. Dan nantinya mereka akan menjadi kupu-kupu, indah, dan disukai oleh semua orang :”) begitu murninya mereka, begitu optimisnya mereka.
Saya belajar banyak, dari temen2 slb, dari temen2 DAC. Mereka semua sama seperti kita, apakah mereka ingin bisu dan tuli? Sama sekali tidak, itu dari Tuhan, dan ingat, Tuhan menciptakan semua di dunia ini tanpa sia-sia, begitu juga dengan mereka. Mereka akan menjadi indah suatu hari nanti, mereka akan menjadi indah dan sukses seperti layaknya kita. Mungkin dengan jalan yang berbeda, namun yang pasti tetap dalam ketetapan yang sama, ketetapan Tuhan. :”) terimakasih sekali lagi untuk hari ini :D

0 komentar:

Posting Komentar